Headlines

Mengenal Birthday Blues: Ketika Ulang Tahun Membuatmu Sedih

Hari ulang tahun umumnya identik dengan perayaan dan penuh kesenangan. Hari ulang tahun bagi kebanyakan orang dapat memancarkan semangat dan energi positif. Ulang tahun juga bisa dijadikan sebagai acara sosial yang disertai dengan pesta dan tempat berkumpulnya keluarga dan kerabat. Ulang tahun biasanya menjadi saat-saat yang dinanti-nantikan banyak orang karena momennya yang dekat dengan kegembiraan, tawa, dan kenangan (Jessen & Jensen, 1999).

Namun, bagi sebagian orang, ulang tahun bukanlah saat yang paling membahagiakan karena dapat dikaitkan dengan rasa emosional, kekecewaan, kecemasan, kesedihan, dan bahkan pengalaman traumatis. Ulang tahun dapat memicu perasaan terabaikan, kesepian, dan kekecewaan karena tidak memenuhi harapan tentang perayaan atau hadiah, kecemasan karena semakin tua, serta keputusasaan untuk hidup (Peña, 2015). Selain itu, tidak merasa disayangi, atau tidak memiliki orang yang spesial di hari ulang tahun dapat menimbulkan gejala depresi. Salah satu studi dari Matsubayashi et al. (2016) menyebutkan bahwa kurangnya atau absensi keluarga dalam merayakan hari ulang tahun seseorang adalah salah satu faktor penyebab angka bunuh diri saat hari ulang tahun meningkat di Jepang. Kondisi ini merupakan istilah dari birthday depression, atau yang dikenal juga dengan birthday blues

Birthday blues adalah kondisi ketika seseorang merasa sedih, cemas, kecewa, dan kehilangan energi untuk melakukan aktivitas umum selama ulang tahun; seperti perayaan dan pesta ulang tahun. Istilah birthday blues terkadang digunakan dalam studi epidemiologi untuk menggambarkan rasio bunuh diri yang lebih tinggi di hari sekitar ulang tahun (Peña, 2015; Williams et al., 2011). Kondisi ini diberi label “anniversary reaction” dan “birthday blues”. 

Meskipun birthday blues tidak tercatat sebagai gangguan kesehatan jiwa di Manual Diagnostik dan Statistik (DSM-V), birthday blues merupakan kondisi yang benar-benar ada dan sangat umum dialami oleh banyak orang. Birthday blues diyakini oleh para profesional kalau dapat berkaitan dengan gangguan kesehatan mental lainnya, seperti depresi dan kecemasan. Kondisi ini bisa menyerang siapa saja, baik itu perempuan maupun laki-laki. Temuan lainnya dari Matsubayashi et al. (2016) juga menjelaskan kalau tendensi seseorang mengalami birthday blues biasanya terjadi ketika mencapai usia simbolis, seperti usia 20, 30, dan 40. Seseorang akan cenderung mencari makna eksistensial ketika mendekati usia-usia tersebut. Ketika keinginan serta target belum tercapai di usia ini, mereka menemukan sedikit makna dalam hidup dan merasa putus asa, yang mengakibatkan risiko birthday blues lebih tinggi. 

Lalu, apa saja tanda-tanda dan gejala seseorang yang mengalami birthday blues?

  1. Merenungkan masa lalu dan tujuan yang belum tercapai (misalnya, belum menikah atau memiliki anak)
  2. Menanyakan terus menerus akan waktu yang tersisa untuk hidup 
  3. Menghindari perayaan hari ulang tahun sendiri
  4. Keinginan untuk mengisolasi diri sendiri
  5. Merasa lebih sedih dan sensitif dari biasanya

Cara mengatasi birthday blues pun dapat dilakukan dengan usaha-usaha yang sangat minim. Berikut beberapa strategi untuk meringankan rasa kesedihan di hari ulang tahun dan cara mengatasi birthday blues:

  1. Merayakan ulang tahun dengan cara yang membuat nyaman
  2. Berpikir positif tentang penuaan
  3. Melihat kembali pencapaian atau prestasi di tahun-tahun ke belakang
  4. Mengatur ekspektasi
  5. Menghubungi teman dekat dan keluarga 

 

Referensi:

Birthday depression: Why birthdays can be hard. hers. (n.d.). Retrieved from https://www.forhers.com/blog/birthday-depression

Mandriota, M. (2021, October 27). Birthday depression: Why some people feel sad on their birthdays. Verywell Mind. Retrieved from https://www.verywellmind.com/birthday-depression-why-some-people-feel-sad-on-their-birthdays-5190225 

Matsubayashi, T., Ueda, M., & Yoshikawa, K. (2016). School and seasonality in youth suicide: Evidence from Japan. Journal of Epidemiology and Community Health, 70(11), 1122–1127. https://doi.org/10.1136/jech-2016-207583 

MediLexicon International. (n.d.). Birthday depression: 13 ways to beat the birthday blues. Medical News Today. Retrieved from https://www.medicalnewstoday.com/articles/321063 

Peña, P. A. (2015). A not so happy day after all: Excess death rates on birthdays in the U.S. Social Science & Medicine, 126, 59–66. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2014.12.014 

Zonda, T., Bozsonyi, K., Kmetty, Z., Veres, E., & Lester, D. (2016). The birthday blues: A study of a large Hungarian sample (1970–2002). Omega: Journal of Death and Dying, 73(1), 87–94. https://doi.org/10.1177/0030222815575704